Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan “Danny” Pomanto, dan Wali Kota terpilih, Munafri Arifuddin, menunjukkan hubungan yang harmonis dalam rapat paripurna DPRD Makassar pada Sabtu, 8 Februari 2025. Keduanya, yang sebelumnya merupakan rival politik dalam beberapa Pilwalkot Makassar, tampak akrab dan penuh canda tawa selama acara berlangsung. ​

Hubungan antara Danny dan Munafri sebelumnya sempat tegang, terutama menjelang putusan Mahkamah Konstitusi terkait gugatan hasil Pilkada. Namun, dalam rapat paripurna yang menetapkan Munafri Arifuddin (Appi) dan Aliyah Mustika Ilham sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih periode 2025-2030, keduanya terlihat saling tersenyum dan berinteraksi dengan baik.

Rapat paripurna tersebut dipimpin oleh Wakil Ketua I DPRD Makassar, Suharmika, dan dihadiri oleh sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kota Makassar. Agenda utama rapat adalah pengumuman pemberhentian Wali Kota Makassar periode 2021-2025 serta pengusulan penetapan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih periode 2025-2030. ​

Dalam sambutannya, Suharmika menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Danny Pomanto atas dedikasinya selama memimpin Kota Makassar. Ia juga menekankan pentingnya kesinambungan dalam pemerintahan untuk memastikan pembangunan kota tetap berjalan dengan baik.

Danny Pomanto, yang masa jabatannya akan berakhir pada 20 Februari 2025, menyatakan komitmennya untuk mendukung pemerintahan yang baru. Ia berharap transisi kepemimpinan dapat berlangsung lancar demi kepentingan masyarakat Makassar.

Keharmonisan yang ditunjukkan oleh Danny dan Munafri dalam rapat paripurna ini memberikan sinyal positif bagi warga Makassar. Hal ini diharapkan dapat menciptakan stabilitas politik dan mendorong kolaborasi yang baik antara pemerintahan lama dan baru dalam upaya memajukan Kota Makassar.