Semarakkan Permainan Tradisional, Dispora dan KORMI Makassar Gelar Pekan Olahraga

Pekan Olahraga Tradisional yang digelar di Parking Lot Phinis Point Makassar. (FOTO:ist)

Makassar, Lokanews.id – Dalam upaya membangkitkan kembali kecintaan terhadap olahraga tradisional, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Makassar bekerja sama dengan Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) menggelar Pekan Olahraga Tradisional pada Minggu (27/04/2025). Kegiatan ini menjadi bagian dari langkah strategis untuk mengenalkan kembali permainan rakyat yang kian terlupakan kepada generasi muda dan masyarakat luas.

Berbagai jenis permainan khas seperti egrang, bakiak, dan tarik tambang meramaikan acara tersebut. Keseruan yang tercipta memperlihatkan betapa permainan tradisional masih memiliki tempat di hati masyarakat. “Pekan Olahraga Tradisional ini bertujuan untuk melestarikan budaya olahraga permainan tradisional yang semakin tergerus di tengah arus modernisasi,” ujar Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Makassar dalam sambutannya, seperti dikutip dari RRI.

Tak hanya mempertandingkan permainan tradisional, acara ini juga dimeriahkan oleh senam massal bertajuk “Senam Anak Hebat” yang diikuti oleh pelajar dari berbagai sekolah. Melalui kegiatan ini, panitia ingin mengedukasi anak-anak tentang pentingnya menjaga kebugaran tubuh sejak usia dini, sembari menanamkan nilai-nilai sportivitas dan kerjasama.

Kepala Dispora Kota Makassar menambahkan bahwa kegiatan ini bukan hanya tentang hiburan semata, melainkan juga sebagai “sarana memperkenalkan kembali warisan budaya kepada masyarakat, khususnya generasi muda,” ujarnya dalam kutipan lain. Ini menunjukkan komitmen kuat pemerintah kota untuk merawat identitas budaya melalui pendekatan kreatif dan menyenangkan.

Dengan antusiasme peserta dan dukungan dari berbagai pihak, Pekan Olahraga Tradisional diharapkan bisa menjadi agenda tahunan yang terus dikembangkan. Kegiatan ini tak hanya menghidupkan kembali permainan tradisional, tetapi juga menguatkan rasa kebersamaan, identitas budaya, serta semangat hidup sehat di kalangan masyarakat Makassar.

Comment